By.Afini Rizkyana
Obyn (bacanya Obin) adalah anak berumur 8 tahun yang sangat kaya raya . Ia mempunyai banyak teman , dan disayang oleh kedua orang tua beserta gurunya . Tapi , semakin lama , kelakuan Obyn menjadi keterlaluan . Obyn menjadi sombong dan menganggap remeh segala – galanya . Obyn sangat suka mengatakan “ ah ! Dia lebih baik dariku !” atau “ cih ! Barang itu lebih jelek daripada punyaku!” .
Suatu hari , saat itu, pelajaran agama islam membahas tentang larangan sombong . Gurunya adalah Pak Pipit .
“ Buka halaman 75 ! “ perintah Pak Pipit pada semua murid kelas 3A itu .
“ baik , pak .” jawab murid – murid serempak . Di halaman 75 , terlihat jelas judul pembahasan pelajaran agama islam kini, di Kelas 3A, “LARANGAN SOMBONG “.
“ Obyn ! Baca paragraph pertama …” perintah Pak Pipit lagi pada Obyn . Obyn berdiri dari tempat duduknya, dan membaca dengan mulut lebar dan lantang . Eh , kalian mau lihat tidak , isi halaman 75 itu? Gini nih ……
Sebagai anak muslim, kita wajib melakukan perbuatan sholeh dan sholehah . Mulai dari menyingkirkan duri dijalan , sampai shalat lima waktu . Nah , selain itu, sebagai anak muslim , kita tak boleh melakukan perbuatan yang berdosa atau buruk. Yang pertama adalah sombong dan menganggap remeh segala hal . Itu perbuatan dosa , lho ! Jika kita sombong , kita akan masuk ke neraka yang mengeluarkan sekaligus memperlihatkan api yang super panas, dan menyala-nyala itu ! Makanya , kita tak boleh sombong . Sombong itu misalnya , kita dibelikan mainan baru yang keren , kita tak boleh pamer – pamer . Itulah yang dianggap sombong .
“sudah cukup , Obyn ! “ kata Pak Pipit .
Obyn kembali duduk . Teman sebangku Obyn , yaitu Daniel , berbicara dengan Obyn .
“ Obyn , kamu jangan tiru sikap sombong , ya . Kamu selama ini kan , sering bersikap sombong , “ ujar Daniel pada Obyn.
“ hei ! Aku tak bersikap sombong , kok . Siapa , sih , yang mau bersikap sombong ? Ternyata , kamu salah melihat dan berbicara . Masa , orang kaya raya dan sering dihormati , kok, di nasehati ? Sana!!! Aku tak mau berteman denganmu !!!” jawab Obyn sambil memukul pundak Daniel dengan keras . Pak Pipit yang menyaksikan kejadian itu menghampiri meja Daniel dan Obyn .
“ ada apa , sih , ribut – ribut ?” tanya Pak Pipit .
“ o…ooo…. Ti..Tidak p…pak . K…ka…kami hanya be…bercanda , kok…” jawab Obyn tergagap – gagap .
“ Di pelajaran kan , tak boleh bercanda ? “ tanya Pak Pipit lagi . Obyn bingung mau mencari alasan yang tepat agar ia tidak dihukum. “ini pak . Tadi , saya menasihati Obyn agar tidak sombong . Soalnya , akhir – akhir ini, sikap Obyn memang sombong, pak. Tapi , dia bilang , orang kaya raya seperti dia tak boleh dinasehati . Apakah itu sudah termasuk golongan sikap sombong , pak ? “ jawab Daniel sambil memegang pundaknya yang agak merah . Pak Pipit menggeleng – gelengkan kepalanya .
“ iya . Itu termasuk golongan sikap sombong . Obyn , nanti ketika istirahat keruang bapak , ya ! “ kata Pak Pipit lembut dan tanpa membentak . Usai itu, ia melangkah pergi menuju meja yang disediakan untuk guru yang sedang mengajar, didepan kelas .
Waktu istirahat , semua anak berhamburan keluar kelas dengan riang . Kecuali , Obyn . Ia melangkah gontai menuju ruang Pak Pipit .
TOK!! TOK!! “ masuk , “ suara lembut tapi agak serak terdengar dari ruangan Pak Pipit. Tentu saja , itu Pak Pipit . Obyn masuk ke ruangan Pak Pipit . Terlihat jelas Pak Pipit sedang tengah meneguk secangkir teh , di mejanya.
“ oh . Obyn . Duduk saja . Bapak ingin ngomong sama kamu .” kata Pak Pipit . Obyn duduk di kursi putar berwarna hitam legam .
“begini , Obyn . Kamu memang selama ini tak menyadari, ya, kalau kau bersikap sombong ? “ tanya Pak Pipit . Obyn terdiam . Lalu menjawab . “ em……Nggak , pak , “ jawab Obyn lirih .
“ aduh , Obyn . Bapak jelaskan , yah . Sikap sombong memang kebanyakan dialami oleh anak – anak kaya raya . Terutama sebaya kamu . Kebanyakan mereka tidak menyadari , seperti kamu . Sikap paling sombong adalah dari seorang hamba Allah pada zaman Nabi Musa , yaitu Qarun . Ia mempunyai bergudang – gudang emas , dan rumahnya sangat besar . Dulu , ia orang miskin yang tak berdaya dan sangat taat beribadah . Ia meminta Nabi Musa agar didoakan agar kaya raya . Maka , Kaya rayalah ia. Tapi, ia menjadi lupa Allah dan sombong . Allah akhirnya menurunkan azab untuknya , yaitu ia dan hartanya ditelan oleh bumi . Maka, harta yang digali bernama harta karun . Karun berasal dari kata Qarun .
“ jelas Pak Pipit . “ oya , bapak kasih hukuman ke kamu …..” kata Pak Pipit menakut – nakuti Obyn .
“ apa pak ? Hukuman ? Jangan dong , pak !!!” seru Obyn . “Hukumannya , kamu harus berusaha untuk tidak sombong lagi , ya ,” ujar Pak Pipit .
“ ah…… Insya Allah itu pak !!!! Ih… Bapak nakut – nakutin Obyn aja …….. “ kata Obyn sambil tertawa. Pak Pipit juga tertawa cekikikan.
Akhirnya , Obyn kembali seperti dulu lagi . Ia menjadi baik , dan tentu saja tidak sombong . Ia mendapat teman yang banyak , dan disayang oleh orang tua dan Guru. Jika Obyn berbuat kesalahan terhadap seseorang , ia pasti mengingat cerita Qarun , dan meminta maaf kepada orang yang ia buat kesal .
Teman – teman harus meniru sikap Obyn yang sekarang , ya. Baik , dan tidak sombong.
Hikmah:
Kita tak boleh sombong . Jika kita sombong , kita bisa mendapat azab dari Allah . Jadi , hindarilah perbuatan buruk , perbuatan baik , ayo kita laksanakan!!
rainbowpencilclub
adalah klub menulis anak yang menjadi salah satu ekstra kulikuler di Sekolah Mutiara Harapan Islamic Bilingual School Bintaro.
Salam
Hallo apa kabar? semoga hari-hari mu selalu indah..
Selamat datang di blog Rainbowpencilclub :)
Di sini teman-teman dapat membaca karya-karya kami seperti dongeng, artikel dan puisi.
Oya, jangan lupa untuk tinggalkan komentarnya yaa..
Dan bagi teman-teman yang punya karya dan ingin dimuat di blog ini, kirim saja ke email kami di rainbowpencilclub@gmail.com . Kami tunggu karyamu dan selamat membaca cheerrss ^.^
Selamat datang di blog Rainbowpencilclub :)
Di sini teman-teman dapat membaca karya-karya kami seperti dongeng, artikel dan puisi.
Oya, jangan lupa untuk tinggalkan komentarnya yaa..
Dan bagi teman-teman yang punya karya dan ingin dimuat di blog ini, kirim saja ke email kami di rainbowpencilclub@gmail.com . Kami tunggu karyamu dan selamat membaca cheerrss ^.^
Jumat, 21 Januari 2011
Sabtu, 08 Mei 2010
Beautiful Park
By Rara
Once upon a time there was a King Farrel and the Queen Kya. They had kids were Princess Rara and Princess Dhillah. They had knight Sir Rizky and Sir Athaya.
One day Princess Rara and Princess Dhillah ask to their parent to play with the other kids out of the castle.
“Mother and father, may we play out with others kids?”
“No my darling!” said The King. “Because it is too dangerous for you”.
Princess Rara and Princess Dhillah just go to their room. They feel sad. Than they read a book.
King and Queen decide to make a beautiful park for their Princesses and the other kids to play. Everyone in the castle help to make a park except the kids.
The kids got surprise when they saw the park. There was a swings, seesaws slides, water fall and swimming pool.
“Oh thank you so much mother. It is so beautiful park!” said the princesses
now the princess can play with their neighbors and had many friends. And they lived happily ever after.
Senin, 12 April 2010
Dua Anak Perempuan
By Dhillah
Pada suatu hari ada anak perempuan yang sedang tidur. Lalu dia bangun dan mandi. Selesai mandi dia makan dan pergi ke sekolah belajar bersama teman-temannya. Pulang sekolah dia tidur siang. Sore hari dia bangun lalu makan dan belajar sendiri di kamarnya. Lalu adiknya pulang dari sekolah, kemudian mandi, makan dan belajar juga di kamar kakaknya.
Adiknya bertanya kepada kakaknya “kakak bagaimana ini mengerjakannya?”. Kakaknya menjawab “Oh ini kamu disuruh membuat cerita atau dongeng. Yah sudah kerjakanlah”. Akhirnya mereka mengerjakan PR bersama-sama.
Setelah selesai mengerjakan PR, adiknya tidur dengan nyenyak. Tiba-tiba adiknya menendang-nendang kakaknya. Kakaknya marah, dia membangunkan adiknya untuk tidak menendang-nendang lagi. Akhirnya mereka tidur bersama dengan nyenyak.
The King Saved The Prince From The Ice Dragon’s Threat
By D. Muhammad
Once upon time there was a King. He ask his prince to do a mission to defeat the legend of strong Ice Dragon. And then the prince executed it. But he got lost in the North Pole and he saw the ice cave. When he went to close by it. He quickly become an ice, because that cave was actually the place where the dragon lived.
Meanwhile the King was anxious with the Princes and he decided to go after the Prince. When he arrived at the ice cave, he saw the prince had already frozen.
Suddenly the Ice Dragon shown up and the king immediately acquired his sword and cut the Dragon’ neck. And finally the Dragon was dead. The King saved the Prince and they came home together. After all they lived happily ever after.
Sabtu, 01 Agustus 2009
Bebek Yang Baik Hati
By Bimo
Ada seekor bebek yang baik hati. Pada suatu hari dia melihat seorang anak kecil yang sedang menangis. Lalu bebek itu menghampirinya. Si bebek bertanya “Kenapa kamu menangis?”, “Aku terjatuh dan kalungku hilang” jawab si anak kecil. Bebek mengambil daun dan air, diberikannya kepada si anak kecil itu untuk diminum “Terima kasih” ucap si anak kecil. Saat pulang bebek melihat sebuah kalung di antara rumput-rumput. Diambilnya kalung itu. Bebek melihat ada photo si anak kecil di dalam liontin kalung. Lalu bebek mengantarkan kalung itu ke rumah si anak kecil. Dia menyimpannya di depan pintu rumah si anak kecil. Pagi hari anak kecil itu membuka pintu. Tiba-tiba dia melihat kalungnya ada di depan pintu rumahnya. Dia bahagia karena menemukan kembali kalungnya. Saat anak kecil itu sudah dewasa. Dia teringat kepada yang menolongnya. Dia ingin berkunjung ke rumah si bebek. Dia ingin membalas budi. Dia memberikan si bebek sebuah rumah baru. Bebek itu senang sekali dan mengucapkan terima kasih. Akhirnya si bebek bahagia selamanya.
Rabu, 08 Juli 2009
Putri Manja By : Ale
Pada zaman dahulu kala di kerajaan Dunia Khayal hiduplah seorang putri bernama Putri Bety. Ia sangat manja, kerena ia putri semata wayang dari Raja dan Ratu Dunia Khayal, apa saja yang dia inginkan selalu dipenuhi oleh kedua orang tuanya. Putri Bety mempunyai kebiasaan jelek yaitu sangat susah makan! Dia selalu
berteriak “Tidaaakk..putri tidak mau makan!” begitulah kebiasaannya.
Putri Bety mempunyai enam pelayan khusus, masing-masing pelayan mempunyai tugas yang berbeda. Pelayan pertama tugasnya memegang mangkuk sayuran. Pelayan kedua tugasnya memegang piring daging. Pelayan ketiga tugasnya memegang piring telur. Pelayan keempat tugasnya membawa gelas minuman. Pelayan kelima tugasnya membawa sendok dan garpu untuk makan, dan pelayan keenam tugasnya mengipasi Putri Bety supaya tidak kegerahan. Setelah makan Putri Bety ingin bermain ke luar istana dengan salah satu pelayannya. Betapa terkejutnya Putri ketika dia melihat banyak orang yang tidak mempunyai makanan dan membutuhkan pertolongan.
Akhirnya Putri Bety sadar bahwa kebiasaannya menyia-nyiakan makanan dan hidup manja adalah salah karena ternyata banyak rakyat yang menderita dan hidup serba kekurangan. Putri Bety berjanji tidak akan susah makan dan bersikap manja lagi juga Putri Bety amat bersyukur atas keadaanya yang sekarang. Raja dan Ratu sangat senang melihat perubahan Putri Bety, sehingga Raja dan Ratu berpikir untuk mengadakan pesta syukuran Putri Bety. Putri Bety setuju, lalu dia membuat seratus undangan dan dibagikan kepada rakyat. Pesta berjalan meriah, istana Dunia Khayal penuh oleh undangan, semua terlihat berbahagia; menari, bernyanyi dan makan bersama, dan semua memberi selamat kepada Putri Bety. – Tamat
Senin, 22 Juni 2009
Gurita Yang Penolong By Ichsan P.3
Pada suatu hari di kedalaman laut ada seekor gurita yang tidak disukai ikan-ikan lain. Mereka tidak menyukai gurita karena gurita bertinta. Gurita sangat sedih “Mengapa aku dibenci hanya karena tintaku hitam”. Keesokan harinya seekor hiu yang sangat jahat datang hendak memakan para ikan. Tapi datanglah si gurita untuk menyelamatkan para ikan “Hai jangan kau makan teman-temanku!” teriak Gurita dengan berani. “Hahaha…jadi kau berani melawan aku yah?!” kata Hiu. Tiba-tiba Gurita mengeluarkan tintanya yang hitam kearah Hiu. Si Hiu jadi tidak bias melihat Gurita dan para ikan. “Hah! Dimana Gurita dan ikan-ikan itu?” kata Hiu heran. “Ayo teman-teman kita pergi” kata Gurita berbisik pada para ikan. Akhirnya para ikan selamat dari ancaman Hiu. Mereka menyesal telah membenci Gurita. Mereka meminta maaf pada Gurita “Kami minta maaf karena telah mengejekmu” “Terima kasih Gurita” “Sama-sama” jawab Gurita bahagia.
Langganan:
Postingan (Atom)